Hai, kenalin namaku Rangga Ardhika bisa dipanggil Rangga. Aku berasal dari Lumajang lulusan SMAN 1 Kunir tahun 2022. Sewaktu awal SMA, orang tua merasa keberatan jika aku melanjutkan kuliah dan memintaku bekerja, tetapi aku selalu menunjukkan tekad besarku tuk berkuliah.
Pada akhirnya saat kelas 12 SMA, aku memperoleh kesempatan jalur SNMPTN 2022. Aku pun menanyakannya kembali dan akhirnya mendapatkan ijin untuk mencoba. Pada saat itu pengennya mau lanjut di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), tetapi karena nilai yang pas-pasan dan dengan persiapan yang belum matang, akhirnya memutuskan memilih UM dan UNEJ prodi kimia semua. Akan tetapi masih belum mendapat rezeki di SNMPTN. Itupun aku mendapatkan kesempatan lagi untuk mencoba jalur SBMPTN 2022 dengan pilihan yang sama dan gagal juga.
Dengan tekad yang masih membara, saya minta izin untuk ikut beberapa jalur mandiri yang menerima KIP Kuliah, tetapi masih belum rezeki. Akhir aku memutuskan untuk menjadi GapYear dengan bereksplorasi serta berimprovisasi dalam dunia luar sekolah. Memang bukanlah hal yang mudah, pada saat itu banyak hal yang membuat depresi dan frustrasi dengan pilihan.
Beasiswa Gap Year
Dan setelah berjalan beberapa minggu, aku mendapatkan informasi tentang beasiswa Gapyear Indonesia, learning camp untuk persiapan masuk PTN 2023. Setelah mengikuti rangkaian seleksinya, alhamdulillah dari sekian pelamar aku berhasil menjadi penerima beasiswa Gap Year Indonesia yang bekerja sama dengan Bias Education, Kediri.

Dengan izin orang tua maka saya mengambil beasiswa tersebut. Memang berat karena ini adalah pertamakali aku pergi jauh dari rumah dengan waktu yang tidak sebentar. Sesampainya di Kediri, Kampung Inggris, Bias Education, aku bertemu dengan teman-teman yang senasib (GapYear) dari berbagai daerah. Hal tersebut membuatku menjadi terbuka akan wawasan kebudayaan, karakter dari masing-masing teman yang berbeda daerah maupun agama.
Sukses Bersama Bias Education
Dari situ aku mulai belajar bareng, belajar kehidupan yang jauh dari orang tua dan belajar materi untuk persiapan UTBK SNBT 2023. Sebelum itu, ada placement test buat pembagian kelas untuk belajar, tidak pernah ku kira jika masuk di kelas dengan penuh orang-orang yang mind blowing. Hal tersebut juga semakin membuat diri ini tetap semangat dan terus berjuang meraih kampus impian.
Dengan adanya tryout SNBT setiap weekend dan evaluasi hasil belajar dari lembaga, mentoring membuat aku semakin bisa mengevaluasi progres belajarku. Ketika pendaftaran UTBK SNBT 2023 makin dekat, aku bingung memilih kampus yang tepat. Karena masih terbayang juga akan kegagalan tahun kemarin.
Menentukan Pilihan
Akhirnya, aku konsultasi dengan ortu melalui sambungan telepon. Aku sampaikan ketertarikan untuk melanjutkan study di Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Dan ortu menyerahkan sepenuhnya pilihan tersebut kepadaku, meskipun aku juga sedikit ragu untuk memilih ITS. Tapi aku berusaha meyakinkan diri sendiri bahwa aku bisa dan pasti bisa, akhirnya aku memilih ITS di pilihan pertama dan UNEJ di pilihan kedua dengan jurusan yang sama, kimia.

Dan akhirnya dengan ikhtiar, restu ortu, dan tawakal serta doa orang yang selalu mensupport, aku berhasil lolos di PTN pilihan pertama, Institut Teknologi Sepuluh Nopember prodi kimia. Sangat bersyukur banget karena dari 20.001 peserta SNBT 2023 yang milih ITS terdapat namaku yang berhasil lolos. Tips dari aku, selalu berkonsultasilah dengan orang tua karena restu orang tua adalah yang paling utama.